Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Panduan MBKM Universitas Islam Jakarta

 

Dalam rangka menyiapkan mahasiswa menghadapi perubahan sosial, budaya, dunia kerja dan kemajuan teknologi yang pesat, kompetensi mahasiswa harus disiapkan untuk lebih gayut dengan kebutuhan zaman. Link and match tidak saja dengan dunia industri dan dunia kerja tetapi juga dengan masa depan yang berubah dengan cepat. Perguruan Tinggi dituntut untuk dapat merancang dan melaksanakan proses pembelajaran yang inovatif agar mahasiswa dapat meraih capaian pembelajaran mencakup aspek sikap, pengetahuan, dan keterampilan secara optimal dan selalu relevan. 

Kebijakan MB-KM diharapkan dapat menjadi jawaban atas tuntutan tersebut. Kampus Merdeka merupakan wujud pembelajaran di perguruan tinggi yang otonom dan fleksibel sehingga tercipta kultur belajar yang inovatif, tidak mengekang, dan sesuai dengan kebutuhan mahasiswa. Terdapat empat program utama dari kebijakan tersebut, yaitu [1] kemudahan pembukaan program studi baru, [2] perubahan sistem akreditasi perguruan tinggi, [3] kemudahan perguruan tinggi negeri menjadi PTN berbadan hukum, dan [4] hak belajar tiga semester di luar program studi. Dengan kebijakan ini, mahasiswa diberikan kebebasan mengambil SKS di luar program studi selama tiga semester. Dalam hal ini, mahasiswa diberi kesempatan mengambil mata kuliah di luar program studi selama 1 semester dan melaksanakan aktivitas pembelajaran di luar perguruan tinggi selama 2 semester.

Terdapat berbagai bentuk kegiatan belajar yang dapat dilakukan oleh mahasiswa di luar UID, yaitu melakukan magang/praktik kerja di Industri atau tempat kerja lainnya, melaksanakan proyek pengabdian kepada masyarakat di desa, mengajar di satuan pendidikan, mengikuti pertukaran mahasiswa, melakukan penelitian, melakukan kegiatan kewirausahaan, membuat studi/proyek independen, dan mengikuti program kemanusisaan. Semua kegiatan tersebut harus dilaksanakan dengan bimbingan dari dosen pembimbing yang ditunjuk oleh UID. Kampus merdeka diharapkan dapat memberikan pengalaman kontekstual lapangan yang akan meningkatkan kompetensi mahasiswa secara utuh, siap kerja, atau menciptakan lapangan kerja baru. 

Proses pembelajaran dalam Kampus Merdeka merupakan salah satu perwujudan pembelajaran yang berpusat pada mahasiswa yang sangat esensial. Pembelajaran dalam Kampus Merdeka memberikan tantangan dan kesempatan untuk pengembangan inovasi, kreativitas, kapasitas, kepribadian, dan kebutuhan mahasiswa, serta mengembangkan kemandirian dalam mencari dan menemukan pengetahuan melalui kenyataan dan dinamika lapangan seperti persyaratan kemampuan, permasalahan riil, interaksi sosial, kolaborasi, manajemen diri, tuntutan kinerja, target dan pencapaiannya. Melalui program merdeka belajar yang dirancang dan diimplementasikan dengan baik, maka hard dan soft skills mahasiswa akan terbentuk dengan kuat. Program MB-KM diharapkan dapat menjawab tantangan dalam menghasilkan lulusan yang sesuai perkembangan zaman, kemajuan IPTEK, tuntutan dunia usaha dan dunia industri, maupun dinamika masyarakat.

< Baca dan download dokumen >

1 comment for "Panduan MBKM Universitas Islam Jakarta"